Ketua DPD Pemuda Lira Sikapi Kerusakan Belasan Bangunan Sarana Prasarana Di Selayar

Iklan Semua Halaman

"/>

Header Menu

Ketua DPD Pemuda Lira Sikapi Kerusakan Belasan Bangunan Sarana Prasarana Di Selayar

iNEWS SULSEL ONLINE
Jumat, 30 Mei 2025

iNEWS SULSEL | SELAYAR — Kegiatan investigasi dan penelusuran lapangan kembali dilakukan jajaran Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Pemuda Lira Kabupaten Selayar, Sulawesi Selatan dengan menindaklanjuti banyaknya keluhan kerusakan bangunan sarana prasana pelayanan publik yang terjadi di sejumlah wilayah desa dan kecamatan di Kabupaten Selayar.

Hasilnya, belasan bangunan sarana prasarana ditemukan dalam kondisi miris dan memprihatinkan dengan tingkat kerusakan yang sangat parah.

Dari belasan bangunan tersebut, salah satunya diketahui merupakan perumah dinas dr, Puskesmas Barugaia, Kecamatan Bontomanai yang berlokasi di sisi selatan Kantor Desa Barugaia.

Sementara bangunan lainnya terdiri dari kantor Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Barugaia, eks bangunan KUD Bukti dan gudang KUD.

Kondisi miris dan memprihatinkan terlihat mewarnai bangunan pagar sisi selatan dan belakang kantor Desa Barugaia yang masih menggunakan bahan baku bambu seadanya.

Kerusakan sarana prasana turut menghiasi atap bangunan sapo batu, Kecamatan Buki, dan bangunan pagar SMA Negeri 8 Kabupaten Selayar.

Situasi yang hampir sama, ditemukan pada salah satu bangunan sarana prasarana di Dusun Bontonumpa, Desa Buki, Kecamatan Buki.

Bangunan permanen yang berlokasi di perbatasan Dusun Bontonumpa dan Nangkala tersebut, terlihat sangat kusam dengan kondisi plafon yang hancur berantakan.

Sedangkan bagian lantai, tampak dipenuhi debu dan lumpur yang menandakan bahwa bangunan dimaksud, sudah lama tidak termanfaatkan.

Dari hasil pantauan lapangan, tidak ditemukan adanya tanda tanda instalasi penerangan listrik yang terpasang pada bangunan tersebut.

Selain mencatat banyaknya temuan kerusakan sarana prasarana pelayanan publik, DPD Pemuda Lira Kabupaten Selayar, turut menemukan sejumlah bangunan berkesan mangkrak.

Bangunan berkesan mangkrak dan tidak termanfaatkan ditemukan di sejumlah wilayah desa dan kecamatan. 

Salah satunya, ditemui di wilayah Desa Buki, Kecamatan Buki. Bangunan tanpa nama itu, terlihat mulai ditutupi rumput dan semak semak.

Suasana yang sama ditemukan pada bangunan tempat pengolahan sampah (TPS 3 R) Desa Parak, Kecamatan Bontomanai yang berlokasi di Jln. Poros Dusun Cinimabela.

Dua unit bangunan berkesan mangkrak lainnya, ditemukan di jalur Jln. Poros Dusun Appabatu, Desa Parak, Kecamatan Bontomanai.

Menanggapi temuan ini, Ketua DPD Pemuda Lira Kabupaten Selayar, Fadly Syarif, berharap agar anggota DPRD dapat lebih banyak turun ke lapangan melakukan proses pemantauan dan pengawasan terhadap pelaksanaan kegiatan proyek pembangunan sarana prasarana dan infrastruktur dasar kebutuhan warga.

Dia berharap anggota DPRD dapat lebih selektif dalam melakukan proses pembasan perencanaan pembangunan dan pengalokasi anggaran pembangunan proyek fisik.

Dalam melakukan proses pembahasan perencanaan dan pengalokasian anggaran, anggota DPRD juga dimintanya untuk mengedepankan prinsip efisiensi serta tinjauan fungsional sebuah bangunan proyek fisik agar tidak lagi berkesan mangkrak dan menghambur hamburkan keuangan negara, tandasnya, Kamis, (29/5) malam.

Ketua DPD Pemuda Lira Kabupaten Selayar berharap Kepala seksi pidana khusus (Kasie Pidsus) Kejaksaan Negeri Selayar bersama segenap jajarannya, bisa ikut turun ke lapangan melakukan proses penyidikan indikasi kerugian negara pada kegiatan proyek pembangunan fisik berkesan mangkrak dan tidak fungsional.

Harapan serupa dititipkannya kepada aparat penyidik tindak pidana korupsi (unit tipikor) Polres Selayar. (Red)